Radar Singkil.co | ~ Rencana kedatangan UAS alias Prof. Dr. H. Abdul Shomat, Lc, MA ke Kabupaten Aceh Singkil disambut antusias oleh warga Aceh Singkil, termasuk warga Kota Subulussalam. Da’i kondang asal Riau itu bagai magnet yang tak pernah luntur menarik hari jamaah untuk menghadiri dan mendengarkan ceramahnya.
Sejumlah baliho terlihat sudah dipasang di beberapa titik. Baliho ukuran besar diantaranya terpantau di jalan raya Subulussalam, depan Kantor Pajak Kota Subulussalam, kemudian di Singkil di Depan Rumah Makan Embun Pagi Kecamatan Gunung Meriah, di simpang Bandara Hamzah Fansuri, di Pulo Sarok, di Mandumpang Kecamatan Suro (depan SMPN 2 Suro), di Simpang Tiga Tugu Lipat Kajang Atas, di Danau Paris dan di beberapa tempat lainnya.
Ketua Panitia Kegiatan Haji Muhammad Rasyid Bancin atau yang biasa disapa HRB, yang dihubungi radarsingkil.co pada Senin, (7/8/23) mengatakan, pemasangan baliho merupakan bentuk antusiasme masyarakat. Sebab baliho yang besar-besar itu bukan hanya dipasang oleh panitia, melainkan juga dibantu oleh masyarakat.
“Alhamdulilah antusiasme masyarakat cukup tinggi. Kita dari panitia merasa bersyukur pemasangan baliho dibantu masyarakat” ujar HRB.
Bukan itu saja, menurut HRB yang saat dihubungi berada di Korea Selatan (Korsel) dalam agenda Visitor Jambore Dunia mengatakan, bukti antusiasme masyarakat bukan hanya ditunjukkan dengan bantuan tenaga. Tetapi juga berupa sumbangan dana yang disalurkan melalui panitia untuk membantu suksesnya acara Haul Abuya.
“Kami berterimakasih kepada masyarakat Aceh Singkil dan Kota Sululussalam, seluruh pecinta Abuya Batu Korong, yang telah membantu dana, tenaga dan pikiran untuk suksesnya kegiatan ini. Mudah-mudahan mendapat balasan berlipat ganda dari Allah swt”. Ujar HRB.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Ustad Abdul Shomad alias UAS akan mengunjungi Singkil tepatnya Pondok Pesantren Babussalam Batu Korong dalam rangka Haul Akbar Abuya Batu Korong yang ke 8 (delapan). Abuya Batu Korong merupakan seorang ulama kharismatik yang telah banyak berjasa dalam pengembangan agama Islam di Singkil.(Ns/red)
